Daftar isi
Cara Melakukan Pemulihan Data yang Dapat Di-boot
Bila komputer Anda gagal di-boot, Anda tidak dapat mengakses semua data penting yang tersimpan di hard drive sistem. Menginstal ulang OS pasti akan menyebabkan hilangnya sebagian data di drive C Anda.
Apa cara terbaik untuk mengeluarkan data dari hard drive sistem yang rusak sebelum memperbaiki kesalahan sistem? Pemulihan data yang dapat di-boot adalah pilihan terbaik.
EaseUS Data Recovery Wizard memungkinkan Anda membuat disk bootable WinPE untuk pemulihan data. Dengannya, Anda hanya perlu mem-boot komputer dari CD/DVD atau disk bootable USB untuk melakukan pemulihan data di Windows Pre-installation Environment (WinPE).
Hasilnya, meskipun Anda tidak dapat mem-boot sistem, Anda masih dapat memulihkan data dari OS atau hard drive yang mati dengan bantuan perangkat lunak ini. Aman dan tidak membahayakan data Anda. Ikuti frasa yang tercantum di bawah ini untuk memulai proses pemulihan sekarang:
Catatan Penting Pemulihan Data:
- Jika data penting Anda hilang, hentikan penggunaan drive buruk tempat data Anda hilang.
Mengambil tindakan segera sangatlah penting. Tindakan ini akan meningkatkan peluang menemukan kembali data yang hilang.
- Memilih alat yang tepat juga sangat penting.
EaseUS Data Recovery Wizard adalah alat pemulihan data yang aman dan tidak merusak dan dapat secara otomatis melewati sektor buruk untuk pemindaian cepat dan menghindari kerusakan lebih lanjut pada data Anda.
Persiapan
Sebelum memulai pemulihan data yang dapat di-boot, Anda harus melakukan beberapa persiapan:
- Komputer Windows sehat lainnya
- USB kosong dengan kapasitas lebih dari 8GB
- Unduh dan instal EaseUS Data Recovery Wizard dengan Media yang Dapat Di-boot di PC baru
- Buat disk bootable WinPE di USB
Berikut akses resmi bagi Anda untuk mengunduh EaseUS Data Recovery Wizard dengan Media yang Dapat Di-boot dan membuat disk yang dapat di-boot pada drive USB:
# 1. Unduh EaseUS Data Recovery Wizard dengan Media yang Dapat Di-boot
EaseUS Data Recovery Wizard dengan Bootable Media dirancang untuk pemulihan data saat komputer Anda gagal di-boot. Program ini sepenuhnya kompatibel dengan semua OS Windows, termasuk Windows 10/8.1/8/7/Vista dan XP.
Dengan mengklik tombol di sini, Anda akan dapat mengunduh perangkat lunak ini untuk uji coba gratis:
PEMBERITAHUAN: Karena perangkat lunak ini hanya memiliki edisi uji coba, berarti Anda perlu mengaktifkannya untuk menjalankan operasi pemulihan data yang dapat di-boot. Oleh karena itu, kami sarankan Anda membeli kunci aktivasi untuk mendapatkan kapasitas penuh.
# 2. Jalankan EaseUS Data Recovery Wizard dari Disk Bootable USB
Langkah 1. Buat disk yang dapat di-boot
Luncurkan EaseUS Data Recovery Wizard, pilih "PC yang Rusak" dan klik "Go to Recover".
Pilih USB kosong untuk membuat drive yang dapat di-boot dan klik "Buat".
⚠️Peringatan: Saat Anda membuat disk yang dapat di-boot, EaseUS Data Recovery Wizard akan menghapus semua data yang tersimpan di drive USB. Cadangkan data penting terlebih dahulu.
Langkah 2. Boot komputer Anda dari USB yang dapat di-boot
Hubungkan disk yang dapat di-boot ke PC yang tidak dapat di-boot dan ubah urutan boot komputer Anda di BIOS. Bagi sebagian besar pengguna, cara ini berfungsi dengan baik jika mereka me-restart komputer mereka dan menekan F2 secara bersamaan untuk masuk ke BIOS.
Atur agar PC di-boot dari "Removable Devices" (disk USB yang dapat di-boot) di luar Hard Drive. Tekan "F10" untuk menyimpan dan keluar.
Langkah 3. Memulihkan data dari sistem/PC yang rusak
Setelah melakukan booting dari disk bootable EaseUS Data Recovery Wizard, pilih drive yang ingin Anda pindai untuk menemukan semua file yang hilang. Pratinjau dan pulihkan file yang Anda perlukan ke lokasi yang aman.
💡Tips: Anda dapat memulihkan data di disk lokal, hard drive eksternal, dan juga penyimpanan cloud.
Tinjauan Umum WinPE (Lingkungan Pra-Instalasi Windows)
Windows PE (Microsoft Windows Pre-installation Environment) adalah sistem Windows minimal yang menyediakan layanan terbatas berdasarkan kernel Windows. Sistem ini juga menyediakan serangkaian fitur minimal yang diperlukan untuk menjalankan Windows Setup, mengakses dan menginstal sistem operasi dari jaringan, menjalankan skrip tugas berulang dasar, dan memvalidasi perangkat keras.
Karena WinPE tidak memerlukan hard drive untuk boot, dan dapat berjalan hanya dari CD, DVD, atau drive USB, WinPE memainkan peran penting untuk tujuan pemulihan data dan pemeliharaan sistem.
Windows PE membantu para profesional TI menjalankan tugas-tugas berikut di komputer desktop dan Server Windows:
- Otomatisasi
Proses penerapan menjadi lebih efisien karena administrator Anda dapat mengotomatiskan proses dengan menggunakan platform dan perangkat Windows PE.
- Perangkat alat
Windows PE mampu menjalankan beberapa alat sekaligus menggunakan dukungan multithreading dan multitasking bawaan. Kemampuan ini menghemat waktu dan sumber daya yang seharusnya dibutuhkan untuk memvalidasi dan menguji citra perangkat keras dan perangkat lunak.
- Penyebaran
Windows PE menyediakan kemampuan untuk boot dari berbagai jenis media, termasuk USB Flash Drive (UFD), DVD, CD, dan jaringan, menggunakan ROM boot jarak jauh PXE dan server Instal Jarak Jauh.
Menggunakan Windows PE akan membuat upaya penyebaran dan pemulihan profesional TI Anda menghemat waktu dan lebih produktif.
EaseUS Data Recovery Wizard dengan Media yang Dapat Di-boot dengan media yang dapat di-boot yang dibuatnya mendukung pemulihan data pada Windows 10/8.1/8/7/Vista/XP dan bahkan Windows Server 2008/2012/2016/2019.
Artikel Terkait
-
Cara Memulihkan File yang Dihapus Berdasarkan Waktu / Tanggal - EaseUS
Daisy/2024/09/10
-
Perangkat Lunak Pemulihan Kartu CF Gratis untuk Memulihkan Data di Windows/Mac
Daisy/2024/09/11
-
Perangkat Lunak Pemulihan Data Gratis untuk Windows 11 [Unduh Sekarang]
Daisy/2024/09/10
-
Memulihkan Folder yang Dihapus di Windows 10/11 [Cepat]
Daisy/2024/09/10