Cara Memulihkan Data setelah Memformat Hard Disk

KONTEN HALAMAN:

• Apakah Mungkin untuk Memulihkan Data Setelah Format?
• Cara Memulihkan Hard Disk yang Telah Diformat
• Cara Melindungi Data Hard Disk
• Mengapa Perangkat Lunak Pemulihan Data Diperlukan

Apakah Mungkin untuk Memulihkan Data Setelah Pemformatan?

Biasanya, ketika Anda memformat hard disk, tabel partisi hard disk ditulis ulang. Tindakan ini akan menyembunyikan file dan menghapusnya dari folder yang terlihat tanpa merusak file asli di disk tersebut. Itu berarti, file Anda masih tersimpan utuh di tempat aslinya di hard disk. Dan itulah yang memungkinkan mengapa pemulihan data setelah memformat hard disk, partisi, kartu SD, atau perangkat penyimpanan lain masih bisa dilakukan.

Sekarang Anda tahu bahwa kemungkinan besar Anda masih bisa memulihkan data dari hard disk (atau perangkat penyimpanan lain) setelah memformatnya. Lalu bagaimana Anda dapat memulihkan file dari hard disk yang diformat? Memulihkan data setelah memformat perangkat bisa menjadi sulit atau mudah, semuanya tergantung pada cara Anda. Kami sangat merekomendasikan Anda untuk mencoba cara mudah, yaitu dengan menggunakan perangkat lunak pemulihan data.

Cara Memulihkan Data Setelah Memformat Hard Disk

Cara paling mudah untuk memulihkan data setelah memformat hard disk, partisi, kartu SD, atau lainnya adalah dengan menggunakan perangkat lunak pemulihan hard disk, seperti EaseUS Data Recovery Wizard. Perangkat lunak ini telah menarik banyak pengguna dengan kapasitas pemulihan datanya yang kuat dan kinerja yang stabil. Berikut beberapa fitur perangkat lunak pemulihan data EaseUS:

• Memulihkan data dari hard disk, partisi, kartu SD, USB flashdisk, kartu memori, dan perangkat penyimpanan lainnya.
• Mendukung pemulihan file yang dihapus, pemulihan data recycle bin yang dikosongkan, pemulihan partisi yang hilang, dan lain sebagainya.
• Mendukung untuk memulihkan jenis file, seperti foto, video, file audio, email, dokumen, dan lain-lain.
• Tersedia dalam sistem file seperti FAT, exFAT, NTFS, NTFS5, ex2 / ex3, HFS +, dan ReFS.

Langkah 1. Gunakan perangkat lunak pemulihan hard drive EaseUS

Jalankan EaseUS Data Recovery Wizard dan pilih drive di hard disk tempat Anda kehilangan atau menghapus file. Klik Pindai untuk mulai memindai semua data dan file yang hilang.

Langkah 2. Pindai untuk menemukan semua data hard drive yang hilang

Perangkat lunak pemulihan hard drive EaseUS akan memindai seluruh drive yang dipilih dan menemukan semua file yang hilang, termasuk semua data yang ada dan yang tersembunyi.

Langkah 3. Pratinjau dan pulihkan data dan file hard drive yang hilang

Setelah pratinjau, pilih file yang ingin Anda pulihkan dan klik Pulihkan untuk menyimpannya ke lokasi yang aman di PC Anda atau di perangkat penyimpanan eksternal lainnya. 

Sekarang unduh EaseUS Data Recovery Wizard untuk memulihkan data setelah memformat hard disk, partisi, atau perangkat penyimpanan lainnya.

Penting

Syarat yang harus dipenuhi agar pemulihan data yang dilakukan berhasil adalah bahwa file yang ingin Anda pulihkan tidak ditimpa oleh data baru. Setelah partisi atau hard disk diformat, file asli dapat dengan mudah ditimpa oleh file baru. Oleh karena itu, jangan simpan file baru ke hard disk, partisi, kartu SD, dan perangkat lainnya setelah Anda memformatnya. Sebagai gantinya, segera lakukan pemulihan data untuk memaksimalkan peluang pemulihan semua data.

Anda juga dapat merujuk ke tutorial video ini untuk mendapatkan pemahaman yang lebih intuitif tentang cara menggunakan EaseUS Data Recovery Wizard untuk memulihkan file setelah format.

Cara Melindungi Data Hard Disk

Banyak pengguna tidak melakukan pecadangan data secara terjadwal karena berpikir bahwa hard disk komputer cukup aman bagi mereka untuk menyimpan data. Namun, dalam banyak kasus, pengguna bisa saja mengalami kasus kehilangan data. Di sini, kami mencantumkan penyebab paling umum hilangnya data pada hard disk.

• Kegagalan hard disk seperti panas berlebih atau overheat, terkena air, atau api
• Penghapusan Tidak Disengaja
• Virus komputer dan infeksi malware
• Power loss tidak terduga

Jika Anda menghadapi salah satu situasi yang disebutkan di atas, data hard disk Anda mungkin hilang dan sulit untuk pulihkan kembali. Oleh karena itu, Anda dapat mengikuti tips berikut untuk mencegah kehilangan data:

• 1. Simpan dan backup file Anda secara teratur ke beberapa lokasi.
• 2. Buat cadangan gambar SEBELUM tanda-tanda awal kerusakan hard disk muncul.
• 3. Selalu perbarui perangkat lunak anti-virus Anda.
• 4. Jangan membuka email atau lampiran yang mencurigakan.
• 5. Jangan hapus file yang tidak Anda ketahui, terutama file sistem.
• 6. Jaga komputer Anda bersih dan bebas debu.
• 7. Jangan menyimpan cairan di dekat laptop Anda.

Dengan mengikuti tujuh tips di atas, Anda dapat mencegah sebagian besar kasus kehilangan data hard disk. Dan jika Anda memang perlu memulihkan data dari hard disk, Anda masih dapat mencari bantuan dari EaseUS Data Recovery Wizard.

Mengapa Perangkat Lunak Pemulihan Data Diperlukan

"Format" adalah salah satu cara yang menyebabkan hilangnya data pada hard disk, partisi, kartu SD, USB flashdisk, atau perangkat penyimpanan konvensional lainnya. Ada banyak situasi di mana Anda harus melakukan "format" agar perangkat Anda dapat digunakan kembali:

• Untuk mengubah partisi RAW menjadi NTFS
• Untuk menghapus virus di hard disk, kartu SD, USB flashdisk, dan perangkat penyimpanan lainnya
• Untuk memperbaiki error seperti "Anda perlu memformat disk", "disk tidak diformat", "USB menunjukkan ukuran yang salah", dan masih banyak lagi

Dalam situasi seperti ini, akan sangat membantu untuk mendapatkan perangkat lunak pemulihan data dan menyelamatkan data di hard disk, partisi, atau perangkat penyimpanan. Selain itu, karena kehilangan data akibat pemformatan, penghapusan, atau kesalahan pengoperasian cukup sering terjadi, ada baiknya Anda melengkapi komputer dengan alat yang ampuh dan andal untuk menyelamatkan data Anda sedini mungkin.