Cara Menggabungkan Beberapa Hard Drive Menjadi Satu Volume [Dua Trik untuk Anda]

Berapa banyak waktu yang Anda buang untuk menggulir komputer Anda mencoba melacak file atau dokumen penting? Anda memeriksa folder demi folder, drive demi drive, tetapi tidak berhasil. Bagaimana jika kami memberi tahu Anda bahwa ada cara mudah untuk menghindari pemborosan waktu Anda dengan melacak lokasi semua file Anda? Nah, yang perlu Anda lakukan adalah menggabungkan semua hard drive Anda yang terkait dengan suatu topik menjadi satu volume besar! Anda mungkin juga ingin menggabungkan beberapa hard drive menjadi satu volume jika Anda memiliki anggaran terbatas dan tidak ingin menghabiskan uang untuk mendapatkan drive berukuran lebih besar, ingin menyimpan terabita film dan acara TV pada satu drive, perlu menambah ruang drive tertentu, mentransfer ruang kosong dari satu drive ke drive lain atau ingin menyimpan semua game Anda pada satu volume.

Proses menggabungkan beberapa hard drive sangatlah mudah dan dapat dilakukan dengan berbagai cara. Kami telah membagi setiap metode menjadi beberapa langkah mudah yang dapat Anda ikuti dan dapatkan banyak ruang penyimpanan gratis. Teruslah membaca untuk mengetahui cara menggabungkan beberapa hard drive menjadi satu volume.

Tips Penting Agar Anda Berhasil Menggabungkan Hard Drive

Sekarang sebelum kita masuk ke rincian setiap langkah, ada beberapa tips yang perlu Anda ketahui.

• Menambah drive C sebanyak dua disk memang memungkinkan, tetapi tidak dengan cara mengubah dua disk menjadi dinamis.
• Konversi HDD/SSD menjadi disk dinamis wajib dilakukan untuk menggabungkannya. (Lihat cara mengonversi dasar ke dinamis )
• Cadangkan volume baru Anda secara berkala karena kerusakan pada salah satu drive akan menyebabkan kegagalan seluruh volume.

Metode #1- Gabungkan Beberapa Hard Drive Menjadi Satu dengan EaseUS Partition Master

EaseUS Partition Master adalah pengelola partisi komprehensif yang memungkinkan pengguna membuat partisi serta mengubah ukuran, menggabungkan, mengkloning, dan memformatnya. Pada dasarnya, aplikasi ini membantu Anda mengelola partisi Windows tanpa kehilangan data apa pun. Aplikasi ini bahkan dapat membuat, memformat, dan menghapus USB, SSD, HDD, dan kartu SD.

Anda dapat menggunakan perangkat lunak partition magic ini untuk menggabungkan beberapa hard drive menjadi satu volume. Cukup ikuti langkah-langkah yang diberikan di bawah ini untuk mencapai target Anda.

Langkah 1. Ubah Basic menjadi Dynamic

• Klik "Disk Converter" dan pilih "Basic => Dynamic". Klik "Next" untuk melanjutkan.

• Pilih disk yang ingin Anda ubah ke Dinamis dan klik "Ubah" untuk memulai konversi disk dari Dasar ke Dinamis.

• Buka "Disk Converter" dan pilih "Basic => Dynamic" lagi. Pilih disk lain (dengan setidaknya 1M ruang kosong di akhir disk) dan ubah menjadi disk dinamis dengan cara yang sama.

• Ketika kedua disk telah diubah menjadi disk dinamis, seperti ditunjukkan di bawah, Anda dapat mengikuti Langkah 2 untuk menggabungkan ruang kosong dari satu disk ke disk lainnya sekarang.

Langkah 2. Gabungkan Dua Disk Menjadi Satu Disk

Catatan: Ruang dinamis lainnya harus berupa ruang yang tidak teralokasi. Jika tidak, gunakan EaseUS Partition Master untuk menghapus semua partisi di dalamnya. Selain itu, Anda tidak dapat menggabungkan partisi sistem meskipun Anda telah mengubahnya menjadi dinamis.

• Pilih disk penuh, klik kanan padanya dan pilih "Ubah Ukuran/Pindahkan".

• Gunakan mouse Anda untuk menyeret panel partisi ke kanan atau ke kiri untuk memperluas ukuran partisi. Tombol "Isi semua yang belum dialokasikan" dapat membantu Anda memanfaatkan semua ruang yang belum dialokasikan dengan cepat.

Terkadang, ruang yang tidak teralokasi berada di sebelah kiri partisi yang ingin Anda perluas. Jika Anda ingin memindahkan ruang yang tidak teralokasi, cukup seret gagang partisi kiri ke kiri sesuai ukuran yang Anda inginkan.

• Klik "OK" dan "Jalankan 1 Tugas".

Selain menggabungkan beberapa volume menjadi satu pada disk, perangkat lunak pengelola partisi EaseUS juga memberi Anda resolusi fleksibel untuk menangani tugas-tugas berikut, misalnya:

Seperti yang Anda lihat, alat ini mudah digunakan dan multifungsi. Bagikan alat ini di media sosial Anda untuk membantu pengguna lain.

Metode #2- Cara Menggabungkan Dua Hard Drive/SSD Drive dengan Manajemen Disk

Anda dapat membuat dua jenis volume yang berbeda dengan Manajemen Disk: Spanned dan Stripped. Spanned Volume digunakan saat Anda ingin menggabungkan file yang memiliki ukuran berbeda sementara Stripped Volume hanya dapat digunakan untuk menggabungkan file yang memiliki ukuran yang sama. Perbedaan lain antara keduanya adalah spanned volume menggunakan drive secara berurutan yang berarti tidak akan menggunakan drive kedua hingga Anda mengisi drive pertama sementara stripped volume menggunakan kedua drive secara bersamaan yang meningkatkan kinerja baca dan tulis. Pilih volume yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda. Misalnya, jika Anda ingin menggabungkan dua drive dengan volume yang berbeda, buat spanned volume baru. Namun jika Anda menginginkan kinerja yang lebih cepat, pilih striped volume baru.

Disebutkan di bawah ini adalah langkah-langkah untuk menggabungkan dua hard drive atau dua drive SSD menggunakan Manajemen Disk.

• Buka Mulai.
• Ketik diskmgmt.msc ke dalam kotak pencarian untuk meluncurkan Alat Manajemen Disk.
• Sebelum melanjutkan, pastikan kedua drive belum diformat dan tidak memiliki partisi. Pastikan juga drive tersebut dinamis dengan mengklik kanan drive tersebut dan memilih convert to a dynamic disk.
• Klik kanan pada drive yang ingin Anda gabungkan. Sekarang pilih New Spanned Volume atau New Stripped Volume dari menu drop-down.
• Panduan New Spanned/Stripped Volume akan muncul. Klik next setelah muncul.
• Tambahkan drive kedua (Anda dapat menambahkan beberapa).
• Pilih huruf untuk drive baru Anda, format volume baru dan selesaikan panduannya.
• Alat Manajemen Disk Windows kini akan menampilkan volume baru yang Anda buat di bagian atas. Dua drive yang Anda gabungkan akan disorot dengan warna ungu.

Kesimpulan

Menggabungkan hard drive merupakan cara yang efisien untuk menghemat uang hasil jerih payah Anda. Selain itu, prosesnya relatif sederhana dan tidak akan menyita banyak waktu Anda, jadi tidak ada alasan bagi Anda untuk tidak mencobanya. Namun, pastikan untuk mengikuti kiat-kiat kami dan mencadangkan data Anda secara teratur agar pengalaman penggabungan drive mudah dan bebas stres.

EaseUS Partition Master dapat membantu Anda menyalin partisi untuk pencadangan penuh dan identik pada sebuah drive. Mengapa tidak mencobanya?

FAQ Tentang Menggabungkan Dua atau Beberapa Hard Drive Menjadi Satu

Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut tentang menggabungkan beberapa atau dua hard drive menjadi satu, ikuti pertanyaan dan topik hangat yang tercantum di sini dan temukan jawaban yang diinginkan di bawah ini:

1. Bisakah dua hard drive digabungkan?

Ya, tentu. Anda dapat menggabungkan dua hard drive menjadi satu dengan menggunakan Manajemen Disk atau perangkat lunak partisi disk pihak ketiga. EaseUS Partition Master dengan fitur konverter disknya dapat membantu Anda mengonversi dua disk menjadi dinamis dan menggabungkannya menjadi satu dalam beberapa klik sederhana.

2. Bagaimana cara menggabungkan dua drive?

Jika Anda tidak memiliki data di dua drive, gunakan Manajemen Disk seperti yang ditunjukkan di sini:

• Pasang dan tambahkan dua drive ke komputer.
• Klik kanan partisi yang ada, lalu pilih 'Hapus'. Ulangi untuk menghapus semua partisi di dua drive.
• Klik kanan pada satu disk dan pilih 'Konversi Dinamis'.
• Ulangi proses untuk mengubah disk lainnya menjadi dinamis.
• Klik kanan pada ruang yang tidak teralokasi untuk membuat volume baru pada kedua drive.

Jika Anda memiliki data penting yang tersimpan di dua drive dan Anda tidak ingin menghapus partisi, gunakan EaseUS Partition Master dengan langkah-langkah seperti yang ditunjukkan di atas dalam Metode 1 di halaman ini untuk mendapatkan bantuan.

3. Bagaimana cara menggabungkan dua hard drive menjadi satu tanpa kehilangan data?

• Luncurkan EaseUS Partition Master, dan buka bagian Disk Converter.
• Pilih salah satu drive target dan klik 'Konversi'.
• Ulangi langkah-langkah di atas untuk mengubah disk lain menjadi dinamis.
• Kemudian, klik kanan pada ruang yang tidak teralokasi di dua drive, dan pilih 'create volume'.
• Siapkan volume baru sebagai satu pada dua disk.
• Atau, Anda dapat mengklik kanan satu partisi dan pilih 'Ubah ukuran/pindahkan', lalu perluas volume dengan ruang yang tidak teralokasi pada drive kedua.
• Klik 'Jalankan tugas'.

Setelah ini, Anda dapat menggunakan dua hard drive sebagai satu dengan semua data yang disimpan sebelumnya tetap utuh.